Kamis, 27 Desember 2012

PROTISTA


Adalah mikroorganisme eukariota yang bukan hewan, tumbuhan dan fungus.
1.       Sifat sifat protista
a.       Intiselnya sudah memiliki membrane inti sehingga bersifat eukariotik.
b.      Protista multiseluler memiliki struktur tubuh yang sederhana tanpa spesialisasi jaringan.
c.       Ada yang jumlahnya sel tunggal, ada yang bersel banyak.
d.      Ukuran sel dari 10 mikron sampai 6 mm
e.      Respirasinya membutuhkan oksigen langsung, sehingga disebut respirasi aerobic
f.        Dapat hidup secara individu maupun kelompok.

2.       Klasifikasi protista


a.       Protista mirip tumbuhan ( Algae )


Sifat :
Ø  Organisme fotosintetik air
Ø  Memiliki kloroplas / autotrof
Ø  Habitat ditempat lembab
Ø  Punya kandungan pigmen yang dominan
     
     
        Reproduksi :

Ø  Secara vegetative : yaitu dengan pembelahan biner, terjadi pada alga uniseluler dimana alga terbelah menjadi 2 sel
Ø  Secara generative :
                                                         i.            Isogami / konjugasi : yaitu meleburnya sel kelamin jantan dan sel kelamin betina.
                                                       ii.            Oogami : yaitu pertemuan antara sperma fozoid dan ovum yang membentuk zigot.
                                                      iii.            Anisogami : yaitu pertemuan sel kelamin jantan  ( ukuran kecil ) dengan sel kelamin betina yang lebih besar.

Protista yang menyerupai tumbuhan adalah ganggang ( Algae )



b.      Protista mirip hewan ( Protozoa )


Sifat :
Ø  Uniseluler dan tidak memiliki dinding sel
Ø  Ada yang bergerak dan ada yang tidak bergerak.
Ø  Sebagai konsumen
Ø  Organisme ber sel tunggal dan sudah memiliki membrane inti
                    

Reproduksi  :
Sebagian besar protozoa melakukan reproduksi dengan cara pembelahan biner. Sebagian lagi melakukan dengan generative yaitu dengan cara penyatuan sel. Reproduksi sel dengan penyatuan inti  vegetative  disebut juga konjugasi.

Jenisnya :
ü  Rhizopoda / sacrodina
ü  Amuba
ü  Flagellata
ü  Cilliata
ü  Sporozoa

Peranan protozoa bagi kehidupan

A.      Yang menguntungkan
a.       Protozoa yang hidup di air tawar / laut merupakan zooplankton yang menjadi salah satu sumber makanan bagi hewan air termasuk udang, ikan kepiting.
b.      Foraminifera, kerangkanya yang telah kosong mengendap didasar laut dan akan membentuk tanah Globigerina yang berguna sebagai petunjuk adanya minyak bumi.
c.       Radiolarian, kerangkanya jika mengendap didasar laut menjadi tanah radiolaria yang dapat digunakan sebagai bahan penggosok.

B.      Yang merugikan
a.       Toxoplasma gondii , penyebab toksoplasmodis.
b.      Plasmodium, penyebab penyakit malaria
c.       Trypanosome gambinese dan Trypanosoma rhodosiense penyebab penyakit tidur.
d.      Leishmania, penyebab penyakit kala azar
e.      Trichomonas vaginalis, penyebab penyakit alat kelamin wanita.          



c.       Protista mirip jamur ( jamur lendir )



Sifat :
Ø  Memiliki sel berflagella
Ø  Khusus pada jamur air, memiliki dinding sel yang tersusun oleh zat selulosa, sedangkan jamur tersusun oleh zat kitin.
Ø  Membentuk spora diploid dan hasil meiosis berupa gamet
Ø  Fagositik ( perlindungan dari sel asing berupa darah putih )

       
         Reproduksi
Sebagian protista berkembang biak dengan konjugasi dan ada juga yang melalui fisi biner. 
                    
                      Jenisnya :
ü  Myxomycota ( jamur lendir tidak bersekat )


Tubuhnya tidak bersekat, ada yang bersel satu dan ada juga yang banyak. Struktur tubuhnya berbentuk seperti lendir yang disebut plasmodium. Berkembang biak dengan seksual dan aseksual. Hidup di tempat yang basah seperti hutan yang basah, tanah lembab, kayu yang busuk, kayu yang lapuk dan sampah basah. Reproduksi  generative dengan cara singgami, yaitu melalui peleburan dua gamet yang bentuk dan ukurannya sama. Reproduksi vegetative dilakukan menyerupai amuba. Contoh : Physarium sp.

ü  Acrasiomycota ( jamur lendir bersekat )


Bentuk tubuh seperti lendir. Pada jamur lendir plasmodial, kondisi diploid lebih dominan. Merupakan organisme haploid ( hanya zigot saja yang diploid )
Contoh spesies dari  Acrasiomycota adalah Dictyostellium sp.

ü  Oomycota


dikenal sebagai water molds, karat putih ( white rust ), dan downy mildew. Terdiri atas hifa ( filament atau benang halus yang membentuk bagian vegetative jamur ) yang terlihat di jamur pada umumnya. Memiliki dinding sel yang terbuat dari selulosa. Kelompok Oomycota sebagian besar bereproduksi dengan menghasilkan oogonia. Beberapa lainnya bereproduksi dengan zoospora. Contoh spesies dari oomycota adalah Saprolegnia sp.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar